Wabup Jamri Hadiri HUT ke-38 Persadaan Merga Silima Labuhanbatu, Ajak Warga Perkuat Persatuan dan Dukung Pembangunan Daerah
- account_circle Nuraini
- calendar_month Sen, 10 Nov 2025
- visibility 30
- comment 1 komentar

ZONA.CO.ID (Labuhanbatu) – Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu terus berupaya memperkuat nilai kebersamaan dan menjaga kelestarian budaya di tengah masyarakat yang majemuk.
Hal ini terlihat saat Wakil Bupati Labuhanbatu, Jamri, menghadiri peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-38 Persadaan Merga Silima Labuhanbatu, yang berlangsung di Gedung Serbaguna Kompleks Rumah Dinas Bupati, Jalan WR. Supratman, Padang Matinggi, Kecamatan Rantau Utara, Sabtu (8/11) malam.
Acara berlangsung meriah dan penuh keakraban, dihadiri unsur Forkopimda Labuhanbatu, Staf Ahli Bupati, sejumlah Kepala OPD, Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), tokoh etnis dan budaya, serta tamu undangan lainnya.
Mewakili Bupati Labuhanbatu Maya Hasmita, Wakil Bupati Jamri menyampaikan apresiasi kepada jajaran Persadaan Merga Silima atas peran aktifnya dalam menjaga semangat kekeluargaan dan persaudaraan di tengah keberagaman masyarakat Labuhanbatu.
“Masyarakat Labuhanbatu terdiri dari berbagai etnis yang menjadi kekayaan budaya daerah. Karena itu, penting bagi kita semua untuk terus menjaga persatuan dan berkontribusi dalam pembangunan menuju Labuhanbatu yang Cerdas Bersinar,” ujar Jamri.
Ia juga mengingatkan pentingnya kontribusi nyata dalam kehidupan sosial, terutama dalam hal-hal sederhana seperti menjaga kebersihan, menjauhi narkoba, dan menggunakan teknologi secara bijak.
Lebih lanjut, Wabup Jamri menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu terus berkomitmen melaksanakan program pembangunan sesuai visi dan misi daerah tahun 2025–2029, dengan fokus pada peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui sektor pendidikan, kesehatan, infrastruktur, dan sosial ekonomi.
Jamri berharap masyarakat etnis Karo yang tergabung dalam Persadaan Merga Silima dapat terus melestarikan budaya Karo sekaligus memperkuat kontribusi terhadap kemajuan daerah.
“Saya mengajak seluruh masyarakat, khususnya warga Merga Silima, untuk terus menjaga semangat kebersamaan, mempererat persaudaraan, serta berperan aktif dalam mendukung pembangunan yang sedang dijalankan pemerintah,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua Persadaan Merga Silima Labuhanbatu, Mukhtar Pinem, menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi momentum mempererat silaturahmi antarwarga Karo di perantauan sekaligus bentuk dukungan terhadap upaya pemerintah daerah dalam membangun masyarakat yang harmonis.
“Kami berterima kasih kepada pemerintah daerah yang senantiasa memberikan perhatian kepada seluruh etnis di Labuhanbatu. Kami juga siap mendukung visi Labuhanbatu Cerdas Bersinar dan berperan aktif menjaga ketertiban serta meningkatkan kesadaran membayar pajak daerah,” ujarnya.
Sebagai informasi, Persadaan Merga Silima merupakan organisasi masyarakat etnis Karo yang beranggotakan lima marga induk, yakni Ginting, Karo-karo, Perangin-angin, Sembiring, dan Tarigan.
Istilah merga berarti garis keturunan laki-laki, sedangkan silima berarti lima, yang menjadi dasar sistem sosial masyarakat Karo.*
- Penulis: Nuraini
- Editor: Nuraini
- Sumber: Diskominfo Labuhanbatu
